Monday 31 December 2012

Posisi antenna vertikal atau horizontal berpengaruh pada bentuk atau pola dari pernyebaran signal (propagation pattern) dari antenna tersebut.

Posisi vertikal menyebabkan polarisasi penyebaran signal atau gelombang yang dipancarkan menjadi lebih RAPAT atau SEMPIT dengan daya jangkauan yang lebih jauh.

Posisi horizontal menyebabkan polarisasi penyebaran signal atau gelombang yang dipancarkan menjadi lebih LEBAR dengan daya jangkauan yang lebih pendek dibandingkan dengan posisi vertikal.

Jika dua titik atau lokasi yang akan dihubungkan menggunakan wireless posisi antenna-nya berbeda, satu vertikal dan satunya horizontal maka kemungkinan besar pasti tidak akan terkoneksi.
Hal ini disebabkan oleh posisi keduanya berbeda sehingga menyebabkan POWER LOSS yang besar.

Penggunaan posisi vertikal adalah untuk koneksi jarak jauh dan sudut LOS (Ligth Of Sight) yang kecil.

Penggunaan posisi horizontal adalah untuk koneksi jarak dekat dengan sudut LOS yang besar

Kelebihah posisi vertikal adalah jangkauan yang jauh tetapi kekurangannya beam nya sangat kecil sehingga saat pointing harus benar-benar pas dan butuh kesabaran yang tinggi

Kelebihanan posisi horizontal adalah beam-nya besar sehingga tidak susah untuk pointing tetapi kekurangannya adalah mudah terkena interfensi dan jarak jangkauannya kurang jauh.

0 comments:

Post a Comment